Arti Finish Line: Bukan Akhir, Tapi Awal Harapan

Arti finish line

Finish line bukan sekadar penanda waktu. Ia adalah penanda harapan.
Selama kamu masih bisa melangkah,sekecil apa pun itu, kamu belum kalah. Apa arti finish line sesungguhnya?

1. Garis Finish Bukan Garis Akhir

Banyak yang mengira garis finish adalah titik akhir.
Tempat segalanya selesai.
Tapi bagi sebagian orang,
garis finish justru membuka pertanyaan baru yang tak selalu punya jawaban.

Di balik senyum saat menyentuh garis,
ada lutut yang gemetar karena terlalu lama menopang.
Ada dada yang sesak, bukan karena napas, tapi karena emosi yang tertahan.
Ada hati yang goyah, sadar bahwa kemenangan ini bukan tentang mengalahkan orang lain,
tapi berdamai dengan diri sendiri.

Baca Juga:  Apa Arti Sub dalam Lari? Simak Penjelasannya!

Dan ketika akhirnya kamu sampai,
yang dicari bukan sorakan penonton,
tapi kelegaan.

Lega karena:

Kamu nggak nyerah.
Kamu sampai.
Meski berkali-kali ingin berhenti.

2. Kenali Limitmu

Bukan untuk membatasi, tapi untuk menyelamatkan dirimu sendiri.

Kadang kita terlalu keras pada diri.
Berlari tanpa jeda,
mengejar pencapaian yang tak sempat kita rayakan.

Semua demi “membuktikan sesuatu”
padahal kita pun lupa,
apa yang sedang dibuktikan,
dan kepada siapa.

Kadang, yang kamu butuhkan bukan motivasi,
tapi pelukan.
Bukan target baru,
tapi waktu untuk pulih.

Baca Juga:  Apa Itu Marshall? Ini Peran Krusial Mereka di Setiap Lomba Lari

Jangan takut terlihat berhenti.

Jujur pada diri sendiri juga bentuk kekuatan.
Tidak semua perjuangan harus terus maju.
Ada kalanya, diam dan menerima adalah cara untuk tetap bertahan

Apa arti finish line buat kamu sob?

Follow Instagram Cerita Pelari @ceritapelari agar kamu dapat berita lari lainya dan baca juga Tips dan Trik seputar lari.

Bagikan artikel ini melalui: