Mengenal Pangalengan, ‘Kampung Pelari’ yang Dijuluki Iten-nya Indonesia

Kampung Pelari Pangalengan

Pangalengan, sebuah kawasan dataran tinggi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, kini dikenal sebagai “rumah” bagi pelari jarak menengah dan  jauh terbaik Indonesia. Bahkan saat ini club lari di Pangalengan semakin bertumbuh diantaranya AMTC, Pangalengan Academy, dll. Dengan banyaknya pelari yang datang ke Pangalengan, membuat tempat ini dijuluki salah satu Kampung Pelari di Indonesia

Kenapa Pangalengan Jadi Favorit Para Pelari?

Terletak di ketinggian sekitar 1.500 meter di atas permukaan laut, Pangalengan menawarkan lingkungan alami yang sempurna untuk program pelatihan intensif. Kombinasi udara sejuk, medan berbukit, dan kontur alam yang menantang membuat kawasan ini ideal untuk meningkatkan daya tahan dan kekuatan para atlet.

Baca Juga:  BTN Jakarta International Marathon 2025 Resmi Jadi Event Tahunan, Targetkan Masuk World Marathon Majors

Sudah sejak era 1980-an, Pangalengan menjadi lokasi pilihan atlet jarak menengah dan jauh dalam menjalani program pelatihan jangka panjang—baik untuk persiapan kejuaraan nasional hingga internasional.

Fasilitas Latihan Lengkap

Kini, Pangalengan tak hanya mengandalkan alam. Salah satu fasilitas unggulannya adalah Pusat Pelatihan Atletik Pangalengan (PPAP), yang dilengkapi dengan:

  • Lintasan atletik

  • Pusat kebugaran modern

  • Asrama atlet yang nyaman

Fasilitas ini semakin memperkuat reputasi Pangalengan sebagai pusat pelatihan atletik nasional.

Selevel dengan Iten, Kenya

Bagi dunia lari, Kenya punya Iten—kota kecil yang melahirkan banyak pelari legendaris. Di Indonesia, Pangalengan bisa dibilang sebagai “Iten-nya Indonesia”. Udara sejuk, latihan lintas alam (cross country), dan bertumbuhnya club lari yang kuat menjadikan Pangalengan sebagai lokasi strategis untuk menempa para juara.

Baca Juga:  Running Summit, Membangun Tradisi Juara dari Pangalengan!

Melahirkan Banyak Atlet Hebat

Beberapa nama besar yang lahir dari pelatihan di Pangalengan antara lain:

  • Robi Syianturi, pemegang rekor nasional Half Marathon dan Marathon.

  • Odekta Elvina Naibaho, pemegang rekor nasional Marathon
  • Agus Prayogo, peraih medali emas SEA Games dan ikon atletik Indonesia.

Pelatih nasional atletik, Agung Mulyawan, menyebut bahwa kombinasi elevasi tinggi dan variasi medan di Pangalengan menjadikannya tempat terbaik untuk membentuk atlet lari jarak menengah dan jauh berkualitas.

Tertarik berlatih di kampung pelari sob?

Baca Juga:  New Balance Run Club Indonesia Ramaikan Acara Running Summit di Pangalengan, Bandung!

Follow Instagram @ceritapelari agar kamu dapat berita lari lainya dan baca juga Cerita Pelari.

Bagikan artikel ini melalui: